istikoma@unmuhpnk.ac.id +62 815-2096-3685

FigmaCompetition

Dalam Figma Competition, mahasiswa berkompetisi dalam membuat UI/UX yang menarik dengan menggunakan Figma dan menjalankan aplikasinya secara efektif di platform tersebut. Video ini mencerminkan dedikasi dan kreativitas mahasiswa dalam menghadapi tantangan untuk menciptakan desain antarmuka yang inovatif dan berfungsi dengan baik. Kompetisi ini menargetkan kemampuan mahasiswa dalam memahami kebutuhan pengguna, mengaplikasikan prinsip-prinsip desain yang baik, dan membawa ide-ide mereka menjadi kenyataan melalui Figma.

Target Competition

Pembuatan Modern Travel - 1


Untuk pemula yang tertarik dalam pembuatan desain Modern Travel menggunakan Figma, langkah-langkahnya dapat dimulai dengan membuat prototipe antarmuka pengguna yang menarik dan fungsional. Pada Figma, pemula dapat merancang berbagai elemen seperti halaman utama dengan informasi destinasi, fitur pencarian yang mudah digunakan, galeri gambar destinasi, dan formulir pemesanan yang intuitif.

Dalam konteks kompetisi yang akan dilakukan oleh mahasiswa, penting untuk memahami target audiens dan tujuan desain. Desain Modern Travel harus mencerminkan keindahan destinasi, memberikan pengalaman pengguna yang lancar, dan memastikan bahwa seluruh proses navigasi mudah dipahami. Mahasiswa harus fokus pada aspek UI/UX yang menarik dan fungsional, sekaligus memperhatikan estetika modern yang sesuai dengan tren industri perjalanan.

Pembuatan Modern Travel - 2


Lanjutannya, untuk pemula yang ingin mendalami pembuatan Modern Travel menggunakan Figma, perlu ditekankan bahwa Figma adalah alat desain kolaboratif yang memudahkan tim untuk bekerja bersama pada proyek desain. Dengan Figma, pemula dapat membuat desain yang responsif, dan fitur presentasi memungkinkan mereka memvisualisasikan prototipe dengan mudah.

Selain itu, Figma menyediakan berbagai elemen desain yang dapat digunakan, seperti ikon, warna, dan komponen, yang membantu pemula dalam menciptakan konsistensi visual dan efisiensi dalam pengembangan desain. Dengan memanfaatkan komponen, perubahan yang diterapkan pada satu elemen akan secara otomatis terpantau pada seluruh desain, memudahkan dalam pemeliharaan dan konsistensi antarmuka.